"

Jumat, 17 September 2010

budi pekerti




BUDI PEKERTI


A.         Tujuan dan Fungsi pendidikan Budi Pekerti

1.      Tujuan

      Pendidikan budi pekerti bertujuan untuk :
a.       Mendorong kebiasaan dan berprilaku peserta didik yang terpuji dan sejalan dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya bangsa yang religius.
a.       Menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik sebagai penerus bangsa.                       
a.       Memupuk ketegaran dan kepekaan mental peserta didik  terhadap situasi sekitarnya, Sehingga tidak  
       terjerumus ke dalam prilaku yang menyimpan, baik secara individual maupun social.
a.       meningkatkan kemampuan untuk menghindari sifat-sifat tercela yang dapat merusak diri sendiri,otang
      lain, dan agama.

2.      Fungsi

Fungsi pendidikan budi pekerti bagi peserta didik meliputi :
a.      Pengembangan, yaituuntuk meningkatkan prilaku yang baik bagi peserta didik yang telah tertanam dalam lingkungan keluarga dan masyarakat.
b.      Penaluran, yaitu untuk membantu peserta didik yang memiliki bakat tertentu agar dapat berkembang dan bermanfaat secara optimal sesuai budaya bangsa.
c.       Perbaikan, yaitu untuk memperbaiki kesalahan, kekurangan, dan kelemahan peserta didik dalam berprilaku sehari-hari.
d.      Pencegahan, yaitu untuk mencegah prilaku negative yang tidak sesuai dengan ajaran agama dan   
                        budaya bangsa.
e.      Pembersihan, yaitu untuk membersihkan dari penyakit hati, seperti sombong, egois, iri, dengki,dan riya agar anak didik tumbuh dan berkembang sesuai dengan ajaran agama dan budaya bangsa.
f.        Penyariangan ( filter ),yaitu untuk menyaring budaya-budaya bangsa sendiri dan budaya bangsa lain yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budi pekerti. 

B.         Pengertian Budi Pekerti

            Budi pekerti berisi nilai-nilai prilaku yang akan diukur menurut kebaikan dan keburukannya melalui norma agma.norma hokum, norma tatakrama, dan sopan santun,norma budaya/adapt istiadat masyarakat. Budi pekerti akan mengidentifikasi perilaku positif yang diharapkan dapat terwujud dalam perbuatan, perkataan, pikiran, sikap, perasaan, dan kepribadian peserta didik.

Read more »

fabel


SITUKUNG YANG BIJAKSANA

Suatu hari di hutan terjadi pertengkaran antara babi huta dengan kancil. Mereka berebut tempat tinggal. Babi hutan dan Kancil sama-sama ingin tinggal di dalam gua kecil di tempat tersebut. Yang pertama tinggal di gua ituadalah kancil, tetapi sudah terlalu lama ditinggalkan dan kosong, maka ditempati oleh babi hutan.
Ketika kancil dating ketempat itu, ternyata babi hutan sudah menempati gua bekas dirinya. Karena merasa tempat tinggalnya dulu , maka kancil mengusir babi hutan. Babi hutan tidak mau di usir oleh kancil karena ia merasatidak merebut tempat siapa pun. Pada saat babi hutan menempati gua itu. Kanciltidak adadi gua.
Kedua-duanya saling merasa dirinya benar. Kancil mempertahankan pengakuannya demikian juga babi hutan. Kancil memaksakan diri akan tinggal di tempat itu. Babi hutan tak mau kancil tinggal di tempat itu. Akhirnya, terjadi perkelahian antar kancil dan babi hutan.
Saat tengah berkelahi, datanglah seekor monyet bernama situkung. Si tukung segera melerai kancil dan babi hutan yang tengah berkelahi.

“Kalian ini kenapa sih, pakai berantem segala?” tany situkung agak kesal”
 “Babi hutan mengambil tempat tinggalku,,,,ujar kancil
“Bohong, dia yang memaksakan tinggal di tempatku,”kata babi hutan.
“Lalu,mana yang benar?”Tanya Situkung

Si tukung akhirnya membawa babi hutan dan si kancil berunding. Sebelumnya mereka disuruh untuk menceritakn sebab-sebab bertengkar dan berkelahi.
Kancil dan babi huta bercerita tentang peristiwa itu.setelah memehami apa ynag tterjadi pada 2 makhluk  tersebut, maka akhirnya si tukung mengambil keputusan. Keputusan yang di ambil situkung ialah Gua di bagi menjadi dua, sebagian untuk kancil dan sebagian lagi untuk babi hutan.” Tanya situkung.kancil dan babi hutan bias menerima keputusan si tukung”Kalian harus saling menghormati keputusan bersama, paham?”Tanya situkung pada babi hutan dan kancil.
Babi hutan dan kancil sekarang menjadi tetangga yang baik,ramah, dansaling menolong satu sama lain.


Read more »

fabel


SITUKUNG YANG BIJAKSANA

Suatu hari di hutan terjadi pertengkaran antara babi huta dengan kancil. Mereka berebut tempat tinggal. Babi hutan dan Kancil sama-sama ingin tinggal di dalam gua kecil di tempat tersebut. Yang pertama tinggal di gua ituadalah kancil, tetapi sudah terlalu lama ditinggalkan dan kosong, maka ditempati oleh babi hutan.
Ketika kancil dating ketempat itu, ternyata babi hutan sudah menempati gua bekas dirinya. Karena merasa tempat tinggalnya dulu , maka kancil mengusir babi hutan. Babi hutan tidak mau di usir oleh kancil karena ia merasatidak merebut tempat siapa pun. Pada saat babi hutan menempati gua itu. Kanciltidak adadi gua.
Kedua-duanya saling merasa dirinya benar. Kancil mempertahankan pengakuannya demikian juga babi hutan. Kancil memaksakan diri akan tinggal di tempat itu. Babi hutan tak mau kancil tinggal di tempat itu. Akhirnya, terjadi perkelahian antar kancil dan babi hutan.
Saat tengah berkelahi, datanglah seekor monyet bernama situkung. Si tukung segera melerai kancil dan babi hutan yang tengah berkelahi.

“Kalian ini kenapa sih, pakai berantem segala?” tany situkung agak kesal”
 “Babi hutan mengambil tempat tinggalku,,,,ujar kancil
“Bohong, dia yang memaksakan tinggal di tempatku,”kata babi hutan.
“Lalu,mana yang benar?”Tanya Situkung

Si tukung akhirnya membawa babi hutan dan si kancil berunding. Sebelumnya mereka disuruh untuk menceritakn sebab-sebab bertengkar dan berkelahi.
Kancil dan babi huta bercerita tentang peristiwa itu.setelah memehami apa ynag tterjadi pada 2 makhluk  tersebut, maka akhirnya si tukung mengambil keputusan. Keputusan yang di ambil situkung ialah Gua di bagi menjadi dua, sebagian untuk kancil dan sebagian lagi untuk babi hutan.” Tanya situkung.kancil dan babi hutan bias menerima keputusan si tukung”Kalian harus saling menghormati keputusan bersama, paham?”Tanya situkung pada babi hutan dan kancil.
Babi hutan dan kancil sekarang menjadi tetangga yang baik,ramah, dansaling menolong satu sama lain.


Read more »

Kamis, 16 September 2010

budi pekerti


BUDI PEKERTI


A.         Tujuan dan Fungsi pendidikan Budi Pekerti

1.      Tujuan

      Pendidikan budi pekerti bertujuan untuk :
a.       Mendorong kebiasaan dan berprilaku peserta didik yang terpuji dan sejalan dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya bangsa yang religius.
a.       Menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik sebagai penerus bangsa.                       
a.       Memupuk ketegaran dan kepekaan mental peserta didik  terhadap situasi sekitarnya, Sehingga tidak  
       terjerumus ke dalam prilaku yang menyimpan, baik secara individual maupun social.
b.       meningkatkan kemampuan untuk menghindari sifat-sifat tercela yang dapat merusak diri sendiri,otang
      lain, dan agama.

2.      Fungsi

Fungsi pendidikan budi pekerti bagi peserta didik meliputi :
a.      Pengembangan, yaituuntuk meningkatkan prilaku yang baik bagi peserta didik yang telah tertanam dalam lingkungan keluarga dan masyarakat.
b.      Penaluran, yaitu untuk membantu peserta didik yang memiliki bakat tertentu agar dapat berkembang dan bermanfaat secara optimal sesuai budaya bangsa.
c.       Perbaikan, yaitu untuk memperbaiki kesalahan, kekurangan, dan kelemahan peserta didik dalam berprilaku sehari-hari.
d.      Pencegahan, yaitu untuk mencegah prilaku negative yang tidak sesuai dengan ajaran agama dan   
                        budaya bangsa.
e.      Pembersihan, yaitu untuk membersihkan dari penyakit hati, seperti sombong, egois, iri, dengki,dan riya agar anak didik tumbuh dan berkembang sesuai dengan ajaran agama dan budaya bangsa.
f.        Penyariangan ( filter ),yaitu untuk menyaring budaya-budaya bangsa sendiri dan budaya bangsa lain yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budi pekerti. 

B.         Pengertian Budi Pekerti

            Budi pekerti berisi nilai-nilai prilaku yang akan diukur menurut kebaikan dan keburukannya melalui norma agma.norma hokum, norma tatakrama, dan sopan santun,norma budaya/adapt istiadat masyarakat. Budi pekerti akan mengidentifikasi perilaku positif yang diharapkan dapat terwujud dalam perbuatan, perkataan, pikiran, sikap, perasaan, dan kepribadian peserta didik.
Read more »

fabel "si kancil yang cerdik"



SI KANCIL YANG CERDIK


Pada ketika di zaman dulu hiduplah seekor kancil yang cerdik, ia pergi ke hutan untuk mencaari makan.
Ketika sampai dihutan tiba-tiba hujan deras. Kancil berteduh berteduh di bawah pohon kiara yang besar. Ia baru mendapatkan beberapa makanan sejenis umbi-umbian. Sambil menunggu hujan, sang kancil  makan makanan yang ia dapatkan, ia melindungi badannya dengan daun-daun dan ranting kayu yang ada di sekitarnya. Hujan semakin lama semakain deras, sang nkancil agak cemas sendirian di sebuah hutan. Ia mengatur siasat untuk menyelamatkan dirinya. Setelah hujan agak reda,kancil segera mencari tempat yang kering untuk menyelamatkan dirinya. Ia memnemukan sebuah gua di dalam hutan itu. Sang kancil bverlindung di dalam gua itu.
Malam itu kancil bermalam di gua. Keesokan harinya ia pulang ketempat tinggalnya. Ketika hendak menyebrangi sungai, kncil bingung Karen arus sungai begitu deras. Ia berusaha mencari kayu untuk dijadikan sebagai rakit. Namun, tiba-tiba seekor buaya dating hendak menrkam Kancil. “hai, kancil. Engkau adlah makananku. Aytolah kemari akan kumakan engkau.”kata buaya.
“O, kamu tidak akan bias memakan aku meskipun aku kecil, aku hanya bias dimakan oleh 100 ekor buaya. Ayo,datangkan teman-temanmu semua.;ujar kancil,
“sungguh?”Tanya buaya.
“Sungguh, jika kamu hadirkan seratus teman lainnya, aku siapkau makan bersama-sama,”jawab kancil
Setelah  terkumpul seratus buaya, maka sang buaya bertanya,”mana janjimu wahai kancil.”
“O, aku harus menghitung dulu jumlah kalian. Jika benar seratus, makabaru kalian boleh memakanku,” kata kancil. “ Berjajarlah kamu semua dari tepi sini sampai tepi sungai sebalh sana”. Ujar kancil.
Maka buaya berjajar dari tepi sungai tempat kancil beraada sampai ke tepi sungai di sebelahnya. Kancil menhitung buaya dengan melompat-lompat diatas punggung buaya tersebut.
Setelah kancil selesai menghitung jumlah buaya, sampailah ia di tempat yang ia tuju. Maka kancil melompat lalu lari meninggalkan buaya yang berjajar itu. Kali ini buya dapat dibodohi kancil.
Kancil yang cerdik tiu selamat dari terkaman buaya di sungai tadi. Secara bersamaan pula, Sang kancil dapat menyebrangi sungai yang derasn airnya dengan selamat. Itulah kecerdikan kancil.
Read more »

penyebab do'a tidak dikabulkan oleh ALLAH SWT.


       Penyebab do’a tidak dikabulkan

Pernah ditanyakan kepada ibrahim bin ad-ham “ apa sebab kita berdo’a, tetapi tidak dikabulkan? Sedangkan ALLAH SWT.  telah berfirman,”berdo’alah kepadaku, niscaya akan kukabuylkan.” ( QS AL-Mukmin 40:60)

“Karena hati kalian dalam keadaan mati, “ jawab ibrahim
“apa saja yang telah mematikannya?”Tanya orang itu lagi.
“ada delapan penyebabnya”

  1. kalian telah mengetahui hak allah tetapi tidak mau melaksanakannya.

2.      kalian membaca al-qur’an tetapi tiadak mengathui aturan-aturannya.
3.      kalian mengatakan, “kami mencintai rasulullah, tetapi tidak melaksanakan sunnahnya.”
4.      kalian mengatakan “kami mencemaskan kematian, tetapi tidak mepersiapkan menghadapinya.”
5.      ALLAH SWT. berfirman, “Sesuangguhnya setan itu adalah musuh bagi kamu, maka                                        perlakukanlah   dia
            sebagai musuh, tetapi kalian bersekongkol dengannya untuk melakukan maksiat.”
  1. kalian mengatakan menceeeeemaskan Api Neraka,”tetapi kalian menjerumuskan diri kalian kedalamnya

  2. Kalian mengatakan “ kami menyukai surga “, tetapi kalian tak mau beramal untuknya

8.      Setiap kalian bangun dari tempat tidur ,kjalain melupakan segala kejelekan kalian  
          sendiri,  lalu menonjolkan kejelekan orang lain.Dengan begitu, kalian menyebabkan kemurkaan                        tuhan  kalian. Maka bagaimana mungkin Ia akan mengabulkan do’a-do’a kalian  

Read more »

Penyebab do’a tidak dikabulkan

Pernah ditanyakan kepada ibrahim bin ad-ham “ apa sebab kita berdo’a, tetapi tidak dikabulkan? Sedangkan ALLAH SWT. telah berfirman,”berdo’alah kepadaku, niscaya akan kukabuylkan.” ( QS AL-Mukmin 40:60)

“Karena hati kalian dalam keadaan mati, “ jawab ibrahim
“apa saja yang telah mematikannya?”Tanya orang itu lagi.
“ada delapan penyebabnya”

1. kalian telah mengetahui hak allah tetapi tidak mau melaksanakannya.
2. kalian membaca al-qur’an tetapi tiadak mengathui aturan-aturannya.
3. kalian mengatakan, “kami mencintai rasulullah, tetapi tidak melaksanakan sunnahnya.”
4. kalian mengatakan “kami mencemaskan kematian, tetapi tidak mepersiapkan menghadapinya.”
5. ALLAH SWT. berfirman, “Sesuangguhnya setan itu adalah musuh bagi kamu, maka perlakukanlah dia
sebagai musuh, tetapi kalian bersekongkol dengannya untuk melakukan maksiat.”
6. kalian mengatakan menceeeeemaskan Api Neraka,”tetapi kalian menjerumuskan diri kalian kedalamnya
7. Kalian mengatakan “ kami menyukai surga “, tetapi kalian tak mau beramal untuknya
8. Setiap kalian bangun dari tempat tidur ,kjalain melupakan segala kejelekan kalian sendiri, lalu menonjolkan
kejelekan orang lain.Dengan begitu, kalian menyebabkan kemurkaan tuhan kalian. Maka bagaimana mungkin
Ia akan mengabulkan do’a-do’a kalian
Read more »

fabel "situkung yang bijaksana"


SITUKUNG YANG BIJAKSANA

Suatu hari di hutan terjadi pertengkaran antara babi huta dengan kancil. Mereka berebut tempat tinggal. Babi hutan dan Kancil sama-sama ingin tinggal di dalam gua kecil di tempat tersebut. Yang pertama tinggal di gua ituadalah kancil, tetapi sudah terlalu lama ditinggalkan dan kosong, maka ditempati oleh babi hutan.
Ketika kancil dating ketempat itu, ternyata babi hutan sudah menempati gua bekas dirinya. Karena merasa tempat tinggalnya dulu , maka kancil mengusir babi hutan. Babi hutan tidak mau di usir oleh kancil karena ia merasatidak merebut tempat siapa pun. Pada saat babi hutan menempati gua itu. Kanciltidak adadi gua.
Kedua-duanya saling merasa dirinya benar. Kancil mempertahankan pengakuannya demikian juga babi hutan. Kancil memaksakan diri akan tinggal di tempat itu. Babi hutan tak mau kancil tinggal di tempat itu. Akhirnya, terjadi perkelahian antar kancil dan babi hutan.
Saat tengah berkelahi, datanglah seekor monyet bernama situkung. Si tukung segera melerai kancil dan babi hutan yang tengah berkelahi.

“Kalian ini kenapa sih, pakai berantem segala?” tany situkung agak kesal”
 “Babi hutan mengambil tempat tinggalku,,,,ujar kancil
“Bohong, dia yang memaksakan tinggal di tempatku,”kata babi hutan.
“Lalu,mana yang benar?”Tanya Situkung

Si tukung akhirnya membawa babi hutan dan si kancil berunding. Sebelumnya mereka disuruh untuk menceritakn sebab-sebab bertengkar dan berkelahi.
Kancil dan babi huta bercerita tentang peristiwa itu.setelah memehami apa ynag tterjadi pada 2 makhluk  tersebut, maka akhirnya si tukung mengambil keputusan. Keputusan yang di ambil situkung ialah Gua di bagi menjadi dua, sebagian untuk kancil dan sebagian lagi untuk babi hutan.” Tanya situkung.kancil dan babi hutan bias menerima keputusan si tukung”Kalian harus saling menghormati keputusan bersama, paham?”Tanya situkung pada babi hutan dan kancil.
Babi hutan dan kancil sekarang menjadi tetangga yang baik,ramah, dansaling menolong satu sama lain.

Read more »

fabel "situkung yang bijaksana"


SITUKUNG YANG BIJAKSANA

Suatu hari di hutan terjadi pertengkaran antara babi huta dengan kancil. Mereka berebut tempat tinggal. Babi hutan dan Kancil sama-sama ingin tinggal di dalam gua kecil di tempat tersebut. Yang pertama tinggal di gua ituadalah kancil, tetapi sudah terlalu lama ditinggalkan dan kosong, maka ditempati oleh babi hutan.
Ketika kancil dating ketempat itu, ternyata babi hutan sudah menempati gua bekas dirinya. Karena merasa tempat tinggalnya dulu , maka kancil mengusir babi hutan. Babi hutan tidak mau di usir oleh kancil karena ia merasatidak merebut tempat siapa pun. Pada saat babi hutan menempati gua itu. Kanciltidak adadi gua.
Kedua-duanya saling merasa dirinya benar. Kancil mempertahankan pengakuannya demikian juga babi hutan. Kancil memaksakan diri akan tinggal di tempat itu. Babi hutan tak mau kancil tinggal di tempat itu. Akhirnya, terjadi perkelahian antar kancil dan babi hutan.
Saat tengah berkelahi, datanglah seekor monyet bernama situkung. Si tukung segera melerai kancil dan babi hutan yang tengah berkelahi.

“Kalian ini kenapa sih, pakai berantem segala?” tany situkung agak kesal”
 “Babi hutan mengambil tempat tinggalku,,,,ujar kancil
“Bohong, dia yang memaksakan tinggal di tempatku,”kata babi hutan.
“Lalu,mana yang benar?”Tanya Situkung

Si tukung akhirnya membawa babi hutan dan si kancil berunding. Sebelumnya mereka disuruh untuk menceritakn sebab-sebab bertengkar dan berkelahi.
Kancil dan babi huta bercerita tentang peristiwa itu.setelah memehami apa ynag tterjadi pada 2 makhluk  tersebut, maka akhirnya si tukung mengambil keputusan. Keputusan yang di ambil situkung ialah Gua di bagi menjadi dua, sebagian untuk kancil dan sebagian lagi untuk babi hutan.” Tanya situkung.kancil dan babi hutan bias menerima keputusan si tukung”Kalian harus saling menghormati keputusan bersama, paham?”Tanya situkung pada babi hutan dan kancil.
Babi hutan dan kancil sekarang menjadi tetangga yang baik,ramah, dansaling menolong satu sama lain.

Read more »

Read more »

Rabu, 15 September 2010

evaluasi hasil belajar sd pusel 2

evaluasi hasil belajar adlah salah satu tugas wali kelas sekolah dasar,yang mana tugas ini harus lengkap pada saat mau naik tingkat,sudah saya buat contah evaluasi belajar tinggal klik saja link dibawah ini :
http://www.scribd.com/doc/37458075?secret_password=2h1dfd55fksj5awmx629
Read more »

Kamis, 09 September 2010

contoh blangko fortopolio

Daftar Isi




( UNTUK DAFTAR ISI DISESUAIKAN )
















































Identitas Peserta





















































Susunan Komponen Portofolio

A. Komponen Pengalaman Mengajar
1. pengalaman Mengajar / Lama Mengajar

No Nama Lembaga /
yayasan Tempat Mengajar Mata Pelajaran
No. SK Tahun
…..s.d…… Skor
0-10
UPTD Pendidikan Dasar SDN Kertaraharja II B. Inggris 835/38/SD/2008 2006-2010
UPTD Pendidikan Dasar SDN Pusakajaya Selatan II Guru Kelas 2010-Sekarang



2. Rencana Pembelajaran ( RPP )

Mapel Pokok Bahasan Komponen RPP Skor
0-10
a. Perumusan tujuan pembelajaran / indikatorpembelajaran.
b. Deskripsi msteri ajar
c. Skenario kegiatan pembelajaran.
d. Pemilihan sumber / media pembelajaran
e. Penilaian hasil belajar
f. Legalitas RPP






3. Penghargaan yang Relevan

No Jenis Penghargaan Tingkat Skor
0-10
1
2




B. Komponen Hasil Belajar
1. kualifikasi Akademik

Kualifikasi Akademik Tertinggi Jumlah sks yang Wajib Ditempuh






2. Pelatihan

no Nama / Jenis
Pelatihan Jumlah
jam Tingkat Penyelenggara Skor
0-10
1
2
3
Jumlah


3. Prestasi Akademik



a. Karya Akademik

No Judul Jenis Kategori / tingkat Peringkat Skor
0-10
1
2
3
Jumlah





b. Juara Lomba

No Nama / Jenis
Tingkat Peringkat Skor
0-10
1
2
3
Jumlah






c. Pembimbingan Kepada Teman Sejawat dan atau Siswa

No Jenis Pembimbingan Tingkat Lama Pembimbingan Peringkat Skor
0-10
1
2
3
Jumlah





d. Peran Serta dalam Forum ilmiah

No Nama / Jenis Forum Ilmiah Tingkat Pemakalah / Peserta Skor
0-10
1
2
3
Jumlah



PENILAI DI LPTK

Komponen Sub Komponen Jumlah Skor Skor Komponen
A. Pengalaman
Kerja 1 Pengalaman Mengajar / Lama Mengajar
2 Rencana Pembelajaran (RPP)
3 Penghargaan yang Relavan
B. Hasil Belajar 1 Kualifikasi Akademik
2 Pelatihan
3 Prestasi Akademik
a. Karya Akademik
b. Juara Lomba
c. Pembimbing teman sejawat dan atau Siswa
d. Peran Serta dalam Forum Ilmiah



PENUTUP
Panduan ini merupakan acuan bagi pesert Program Sarjana (S1) Kependidikan bagi Guru Dalam Jabatan dalam menyusun Portofolio PPKHB. Portofolio PPKHB yang disusun dan diajukan peserta wajib menggambarkan pengalaman kerja dan hasil belajar yang diperoleh guru selama melaksanakan tugas.

Portofolio PPKHB dapat dijadikan bahan pertimbangan oleh LPTK penyelengara untuk menetukan ekuivalensi sebagai pengurang beban studi pada program Sarjana (S1) Kependidikan bagi Guru.
Read more »

kerusakan hutan

KERUSAKAN HUTAN

Sekitar 17% permukaan bumi tertutup oleh hutan. Hutan-hutan itu meliputi hutan tropis, hutan berganti daun, dan hutan pohon jarum. Hutan mrnyediakan tempat berlindung bagi manusia dan hewan, selain penghasil kayu nakar, bahan baku, makanan, dan bahan mentah lainnya, seperti karet dan beberapa jenis minyak.
Saat ini, kondisi hutan di dunia rusak parah akibat ulah manusia.sekitar 20% hutan di luar Indonesia mengalami hal yang serupa.
Didaerah tropis, kerusakan lebih parah karena tingginya permintaan kayu sejenis kayu kertas tropis seperti kayu jati, mengakibatkan penebengan hutan dalam skala besar.
Read more »

Rabu, 08 September 2010

RPP TEMATIK KELAS III BAHASA INDONESIA


        RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
KELAS III SEMESTER 1
TEMA: DIRI SENDIRI
PELAJARAN : BAHASA INDONESIA
ALOKASI WAKTU 3 MINGGU

I.    STANDAR KOMPETENSI
            1.      BAHASA INDONESIA
            1.1    Mengungkapkan pikiran perasaan dan informasi secara lisan dengan perkenalan
                    Dana tegur sapa, pengenalan benda dan fungsi anggota tubuh dan deklamsi. 
II.    KOMPETENSI DASAR
1.      BAHASA INDONESIA
1.1    Menceritakan pengalaman yang mengesankan dengan menggunakan kalimat yang runtut dan mudah dipahami

II.   INDIKATOR
1.   BAHASA INDONESIA
·         Menceritakan pengalaman pribadi
·         Membaca nyaring teks (20-25 kalimat) dengan lafal dan intonasi yang tepat
·         Menyusun paragraf sederhana dengan memperhetikan penggunaan ejaan
IIII.  TUJUAN PEMBELAJARAN
·         Setelah pembelajaran selesai, diharapkan siswa mampu bercerita tentang dirinya.
·         Setelah pembelajaran selesai, diharapkan siswa mampu berbicara didepan kelas
·         Setelah pembelajaran selesai, diharapkan siswa mampu membuat paragrap       
                 dengan baik dengan menggunakan ejaan yang benar.

      LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN
A.      KEGIATAN AWAL                                                                         
1.   Doa bersama
2.   Absensi siswa
3.   mengumpulkan tugas/PR

B.      KEGIATAN Inti                                                                                     
1.   Mendengarkan penjelasan
2.   Menceritakan pengalaman pribadi
              3.    Membaca nyaring teks (20-25 kalimat) dengan afal dan intonasi yang tepat
4.   Menyusun paragraf berdasarkan bahari yang tersedia dengan memperhatikan penggunaan ejaan

C.     KEGIATAN AKHIR
1.   Kesimpulan
2.      Guru mengingatkan siswa untuk belajar dirumah
3.    Penugasan
4.    Berdo’a

IIV. METODE, SUMBER, MEDIA PEMBELAJARAN

A.      METODE
1.   Ceramah                                   
2.   Tugas
3.   Tanya Jawab .
B.      SUMBER
1.   Buku Tematik Kelas III B. Indonesia
2.   Pengembangan Guru

V.   PENILAIAN
1.   Lisan
2.   Tertulis
3.   Perbuatan                                   
       


Mengetahui
Kepala Sekolah
SDN Pusakajaya Selatan II





Cilebar,                    2010
Guru Kelas


 

AHMAD SATHIRI
NIP. 19850529 201001 1 012

Read more »

Selasa, 07 September 2010

Read more »